AJAK SISWA KELAS IX A MENGENAL PRAKTIK MEMBATIK

 AJAK SISWA KELAS IX A MENGENAL  PRAKTIK MEMBATIK

Sabtu, 26 Maret 2022

Pasuruan – Berdasarkan izin  dari Gugus Covid-19 Kecamatan Grati dan Kementerian Agama Kabupaten Pasuruan, MTSN 5 Pasuruan dapat  melaksanakan kegiatan  tatap muka terbatas sehingga dapat mengadakan kegiatan  ujian praktik untuk kelas IX Tahun Pelajaran 2022-2023 dengan jumlah lima mata pelajaran yang  dipraktikkan sesuai jadwal yang ditentukan dengan mematuhi protokol kesehatan Covid-19.

 Salah satu kegiatan ujian praktik secara tatap muka terbatas ini yaitu mata pelajaran (mapel) Seni Budaya yang dimulai sejak tanggal Sabtu, 26 Maret 2022 dengan peserta didik kelas IX yang mengikuti sejumlah 102  anak secara bergantian dengan kehadiran 50% pada pukul 07:30 – 09:30 WIB dan sisanya dilanjutkan pada pukul 09:30 – 11:00 WIB dengan penguji dan ruangan yang berbeda, Jum’at, (25/3)

  “Ujian praktik Seni Budaya yaitu pembuatan batik taplak meja. Salah satu tujuannya supaya peserta didik lebih cinta dengan batik sebagai salah satu budaya yang sudah diakui oleh badan dunia UNESCO sebagai milik bangsa Indonesia. Selain itu guna meningkatkan kreativitas peserta didik dalam membuat berbagai motif batik. “ Kata Mujianto selaku penguji dan guru mapel Seni Budaya

 “Dalam hal ini peserta didik tidak mengalami kesulitan dalam mencari bahan untuk membuat batik maupun dalam proses pembuatnya, karena dibuat dengan bahan yang sederhana dan cara yg mudah. Alhamdulillah hasilnya memuaskan, kreativitas peserta didik tersebut diharapkan bisa bermanfaat peserta didik tersebut bahkan bisa dikembangkan dan bisa memiliki nilai jual dikemudian hari,” tambahnya.

 Semoga dengan adanya ujian praktek seni budaya ini bisa menambah kreativitas dan pengalaman bagi peserta didik tentang bagaimana cara membuat batik. Dalam pelaksanaan ujian praktik ini peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok di dalam satu kelompok terdiri dari 4 atau 5 anak, sedangkan cara pembuatannya peserta didik harus menyiapkan alat dan bahan utama di antaranya karet gelang, kain mori dan zat pewarna.

 “Saya sangat berkesan telah mengikuti ujian praktik membuat batik ini sangat menyenangkan. Cara membuatnya mulai dari melipat kain, mengikatnya dengan karet dan mencelupkan kain ke pewarna kain. Hal paling berkesan saat pembuatan batik ini yaitu saat melihat hasil motifnya dan Alhamdullilah saya merasa puas dengan hasilnya. Harapan setelah mengikuti ujian praktik ini semoga bisa meningkatkan kreativitas dan juga kerja sama antar kelompok” ungkap Nabil kelas IX B. (Rn)



















Komentar